Cybercrime, suatu kata yang mungkin sudah tidak asing ditelinga kita, cyber yang berarti teknologi komputer, dan crime yang berarti kejahatan, bisa dibilang bahwa cybercrime adalah kejahatan yang menggunakan teknologi komputer, termasuk internet. Setiap detik, terjadi sekitar 14 cybercrime di dunia ini. Cybercrime banyak sekali jenisnya, antara lain :

• Unauthorized Access to Computer System & Service (akses ilegal)
• Illegal Contents (berbagi konten ilegal)
• Data Forgery (memalsukan data dokumen penting)
• Cyber Espionage (memata-mata pihak lain)
• Cyber Sabotage and Extortion (merusak dan menghancurkan data)
• Offense against Intellectual Property (pembajakan hak kekayaan intelektual)
• Infringements of Privacy (pelanggaran privasi)
• Carding (penyalahgunaan credit card orang lain)

Oh ya, ada istilah tentang Hacker dan Cracker. Bagi yang belum tahu, Hacker tuh orang baik yang mengecek apakah website tersebut memiliki celah untuk dibobol atau tidak, sedangkan Cracker tuh yang melakukan cybercrime dari celah - celah yang bisa dibobol tersebut.

Sasaran dari Cracker yakni :

• Untuk menyerang individu atau kelompok.
• Untuk menyerang Hak Cipta atau Hak Milik.
• Untuk menyerang pemerintah.

Salah satu cara untuk melakukan Cybercrime adalah lewat Malware. Ini macam - macam Malware :

• Virus
• Trojan
• Rootkit
• Worm
• Keylogger
• Spyware
• Adware
• Phising

 Cara yang paling mudah untuk mencegah Malware :

• Untuk Pribadi :
1. Tidak mengakses situs berbahaya
2. Menggunakan software original
3. Menggunakan firewall
4. Mengupdate antivirus secara berkala 

• Untuk Perusahaan :
1. Menggunakan jasa keamanan
2. Mengupdate sistem komputer dan jaringannya secara berkala

 Sekian tentang Cybercrime, thanks for watching :)

Long Time no See, aku lagi sibuk sibuknya jadi MABA, capek tapi semangat lah, sorry lah udah sering gak update, ini lagi menyelam sambil kelelep. Ya udalah cek it out.

Etika berinternet, gimana ya maksudnya etika berinternet? Kalau menurutku, etika kan artinya karakter, keasusilaan, adat, aturan dan sebagainya lah. Jadi Etika berinternet adalah aturan dalam berinternet singkatnya.

Oke, kita mulai dulu dari yang paling sederhana. E-mail, dulu sebelum ada social network layaknya Facebook, Twitter, My Space, Friendster, dsb. Mereka semua masih pake e-mail. Waktu kakakku kuliah pun masih pake e-mail, jadi kalau diceritain ya lucu juga, balas balasan e-mail. Oh ya, yang belum tahu, e-mail itu artinya electronic mail, bahasa Indonesianya surat elektronik. Sehingga bila kita menulis e-mail seharusnya kita masih menggunakan etika dalam bersurat, masih lah kita masukan hal - hal seperti :

• Yth. 
• Salam pembuka
• Hormat penutup
• Nama Terang di bawah, layaknya tanda tangan.

Jadi lebih mirip surat lah dari pada sekedar woro woro. Oh ya,  di e-mail kita harus menulis layaknya "kop" pada surat dengan jelas, contohnya ya :

• To : blablabla@yahoo.com
• Subject : Pengumpulan Tugas PTIK kelas 6 (subject yang jelas, biar tidak ada salah paham)
• CC : blablabla@yahoo.co.id (Carbon Copy, layaknya tembusan di surat pembertihauan)
• BCC : (Blind Carbon Copy, tembusan gelap, jadi penerima utama dan si CC tuh ga bisa tahu kalau kamu juga ngirim ke si BCC)

 Setelah e-mail, kita lanjut ke Milis. Apa sih milis itu, bagi yang belum tahu, Milis itu Mailing List, artinya grup diskusi di Internet, orang bisa gabung dan berikutserta didalamnya. Kalau menurut guruku sih, buat ke Milis tuh kalau menjawab jangan pake "One Liner" alias balasan satu kalimat, soalnya kadang tidak menyelesaikan pertanyaan itu, tapi kalau satu kalimat saja sudah bisa memberi solusi ya gak papa lah, hehe.
Lanjut, tentang Attachment, mending kita cuma memberi link aja, soalnya terlalu berat juga buat ke Milis, kalau emang menurut dia itu penting, pasti bakal di download sendiri, ya kan? haha, terus ingat jangan sampai ada SARA-B (Suku, Agama, Ras, Antar-golongan, dan B-nya adalah Bentuk Tubuh :D)

Yang terakhir tuh di Sosial Network, layaknya wabah virus yang bener-bener ampuh, sosial network pun juga bersebar di mana -mana, ini sebagian saranlah buat yang suka Sosial Networkan.

1. Data yang dimasukkan tuh harus benar, soalnya kadang ada yang mencari jadi bingung. Dan jangan sampai menggunakan foto orang lain, tapi kadang ibu - ibu tuh suka banget masang foto anaknya, ya udahlah pamer dikit, hahahha
2. Buat Status (Hubungan) lebih baik buat kita yang masih remaja gini mending ga usah ditulis aja. Soalnya semua orang bisa tahu, berapa lama lah kita pacaran, berapa sering kita putus nyambung, berapa banyak mantan kita dsb. Sama saja bisa nutup jodoh. Terus gimana buat yang nulis menikah biar gak diganggu? Ya udah biasa ajalah, kalau emang ga mau diganggu ya ga usah gitu juga, ntar kalau ga dapet jodoh kan sapa yang sedih juga, hahahaha pisss :)v
3. Kalau buat status tuh ga usah terlalu sering, apalagi tiap menit tuh update, contoh yang gak penting "Lagi nusuk rendang pake garpu." Terus loh kenapa? Masak gua harus bilang WOW gitu? Kalau emang lagi galau, mending buat status buat minta doa, atau status yang bermotivasi, jangan yang surem gitu, oh ya ada cerita dari Seseorang, sebut saja Mawar. Ceritanya gini, waktu dekat dekatnya dengan kelahiran anaknya, ada masalah, yaitu ari arinya dalam bahasa jawa tuh menutupi jalan keluarnya si jabang bayi, ya gimana lagi akhirnya si Mawar tuh galau berat dan membuat status, inti statusnya minta saran dan doa, dan akhirnya si jabang bayi pun bisa lahir dengan normal. Inilah contoh galau yang produktiv, hahahahaha
4. Tambahan aja dari aku, jangan sampai nulis kayak gini "0h y4, G1m4n4 k4b4Rny4 d14?" atau "Hri nie gua cuappek bgt, udh dimrhi ma bonyok, dimrhi pula ma beb." soalnya tuh ga etis banget buat dibaca soalnya kadang ada orang yang agak sebel sih lihat kayak gitu.

Ya gitu aja Etika Berinternet dari saya, kurang lebih ya jangan nambah, bayar sendiri :D